CABE, Catetan Babe (122): Tuanku Raman dan Batujaya, Karawang

CABE, Catetan Babe (122): Tuanku Raman dan Batujaya, Karawang
Ridwan Saidi, Budayawan

Oleh : Ridwan Saidi, Budayawan

Unur Jiwa

Di Batujaya, Karawang paling tidak ada tiga artefak:

1. Unur Jiwa (photo atas)
2. Blandongan
3. Betsheba

Terminologi:

1. Batu Jaya, batu archaelogis. Di Tangerang juga ada toponim Batujaya.
2. Unur Jiwa, Bahasa Melani, pemakaman. Unur adalah subjek with intens affection.
3. Betsheba, pemandian wanita.
4. Blandongan, tempat persinggahan

Menurut Bujangga Manik dalam Lalampahan XIV M, situs ini namanya Ramanea. Sebutan ini mengait nama Raman dalam Dam Raman di Metro Lampung dan Cilincing, Jakarta Utara.

Nama Tuanku Raman menjadi data revelata penduduk lokal. Penduduk menyebut bangunan archaic itu sebagai unur, archaeolog tarik urat leher berkata candi.

Siapa Tuanku Raman? Ia yang dimakam di Unur Jiwa. Di bawah jenasahnya terdapat sistem pengairan. Cara pengawetan jenasah seperti ini khas Asia Barat, berbeda dengan Egypt yang gunakan cara balsem jenasah.

Kalau dilihat penghadapannya, Unur Jiwa menghadap Jerussalem.

Kita sudah dapatkan nama Tuanku Raman, ahli bendungan, asal Asia barat. Adanya betsheba di Batu Jaya juga kuatkan kesimpulan bahwa ini situs Asia barat.

Time line?

Penyebar Islam VII M orang2 Emirat dan Bahrein. Orang Asia barat setelah ini. Kemungkinan abad VIII/IX M. Tujuan? Mengingat mereka masuk dari Sumatera (adanya Dam Raman di Metro, Lampung), sangat mungkin mereka mencari emas.

Dua alat bukti lain bahwa situs Batujaya peninggalan orang2 Asia barat (bisa mereka Iraq atau Palestina atau yang lain) adalah:

1. Ragam hias geometri crawl pada Blandongan mau pun unur Jiwa.
2. Ditemukannya oleh penduduk lempéngan metal magic script beraksara Aramaic.

Crawl dan magic script Aramaic adalah Asia barat. Agama mereka saat datang ke Andunisi tak dapat dipastikan. Selama ini pemda setempat terima masukan begitu saja dari arkaeolog lokal.

Padahal tak boleh sembarangan menentukan latar belakang agama sebuah situs. Untuk Batujaya termasuk bukti adanya sembilan kerangka jenasah wanita dalam posisi duduk, dan dimakam satu lubang, harus diteliti.

Sungguh tak mudah memahaminya dan ini harus dikaitkan dengan blocking bebatuan di sebelah barat unur Jiwa, yang sepertinya mengatur komposisi wanita2 yang akan hymn, bernyanyi dengan ratapan.

(RSaidi)

EDITOR : REYNA

Last Day Views: 26,55 K

4 Responses

  1. รับจัดงานศพJanuary 3, 2025 at 9:10 pm

    … [Trackback]

    […] Read More on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-122-tuanku-raman-dan-batujaya-karawang/ […]

  2. ทดลองเล่นสล็อต PG SLOTJanuary 17, 2025 at 6:31 pm

    … [Trackback]

    […] Find More here to that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-122-tuanku-raman-dan-batujaya-karawang/ […]

  3. ไฮเบย์January 28, 2025 at 1:36 pm

    … [Trackback]

    […] Info on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-122-tuanku-raman-dan-batujaya-karawang/ […]

  4. pakong188January 30, 2025 at 7:50 pm

    … [Trackback]

    […] There you can find 6523 more Info to that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-122-tuanku-raman-dan-batujaya-karawang/ […]

Leave a Reply