Dewan Energi Mahasiswa Indonesia Menuntut Hadirnya Energi Berkeadilan di Nusantara

ZONASATUNEWS.COM–Dewan Energi Mahasiswa Indonesia (DEMI) melakukan refleksi hari Kemerdekaan RI ke-76 
dalam bingkai menjemput bonus demografi Indonesia Emas dengan menghadirkan energi berkeadilan di Nusantara. 

Dalam rilis yang diterima ZONASATUNEWS.COM, Kamis (19/8/2021) DEM Indonesia telah menggelar Seminar Nasional (16/8/2021) serta upacar HUT RI ke 76 secara virtual.

Seminar Nasional dengan tema “Refleksi Kemerdekaan RI ke 76 tahun, Sinergi Energi Negeri dalam me-MAPANKAN desa ( mandiri pariwisata pangan dan kemandirian energi), dengan Pemateri Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A. (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif).

Pemateri lainnya diantaranya : Ir. Ego Syahrial, Ph.D (Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM), Brahmantya S. Poerwadi (Corporate Secretary PT Pertamina), Begin Troys (Direktur Utama PT Migas Hulu Jabar dan Koordinator BUMD ADPMET) dan Robi Juandry (Sekretaris Jenderal DEM Indonesia) yang di pandu oleh Ibnu Mas’ud ( wasekjen eksternal DEM Indonesia).

Momentum ini mengingatkan bangsa Indonesia pada sejarah perjuangan pahlawan bangsa yang rela mengorbankan jiwa dan raganya demi kemerdekaan Indonesia. Selain itu, serangkaian kejadian pada masa sebelum proklamasi, mengajarkan bangsa Indonesia untuk senantiasa bersyukur atas nikmat kemerdekaan dan dapat terbebas dari penjajahan negara lain.

“Kita sebagai pemuda merefleksikan kemerdekaan RI ke 76 tahun ini dengan semangat gotong-royong dan mendekatkan SDA ke SDM nya,” kata Robi Juandry selaku Sekretaris Jenderal DEM Indonesia.

Semua Pemateri yang hadir sepakat, dalam keadaan saat ini, suatu bangsa dituntut untuk menunjukkan nilai-nilai terbaik dari ideologi kebangsaan untuk dapat mengatasi tantangan pandemi COVID-19.

Pada tanggal 17 Agustus 2021 hari Selasa. DEM Indonesia melaksanakan upacara virtual HUT RI ke 76 tahun Indonesia merdeka. Pelaksanaan ini menghadirkan seluruh DEM Se-Indonesia dalam upacara virtual dan menyampaikan butir rekomendasi kebijakan energi nasional dan dan daerah dengan 17 butir rekomendasi energi nasional meliputi :

Pemetaan model energi Indonesia dan daerah serta butir rekomendasi energi nasional antaranya terkait pertumbuhan ekonomi melalui pemaksimalan implementasi energi, literasi energi dengan menghadirkan karya-karya energi seperti buku blok Rokan dulu kini dan naskah akademik RUU EBT oleh DEM Indonesia,

Mendorong digitalisasi energi, pengesahan RUU EBT yang pro rakyat, mendorong menjemput bonus demografi pemuda dengan memberikan peran kepada pemuda di sektor energi sejak dini dalam riset, sertifikasi dan hal terkait, mendorong
elektrifikasi nasional 100% dan memaksimalkan desa menjadi desa yang mapan.

Meminta pemerintah Indonesia meninjau kembali rencana holding subholding anak perusahaan BUMN energi seperti pada PT Pertamina yang juga di target kan akan di IPO kan, memaksimalkan penggunaan gas alam untuk kebutuhan dalam negeri, mengoptimalkan minyak bumi dalam negeri, melibatkan pemuda dan stakeholder daerah untuk implementasi permen ESDM no 37 tahun 2016 tentang PI 10% daerah.

Mendorong pemerintah untuk memaksimalkan Targetan RUEN dan RUED yang sudah di buat, mendorong Kemendikbud dikti untuk mensukseskan program KKN tepat sasaran di sektor energi, mendorong untuk merawat lingkungan Indonesia
melalui butir rekomendasi energi dan lingkungan, implementasi CSR badan usaha yang tepat sasaran di sektor energi.

Mendorong mobil listrik Indonesia dan melibatkan pemuda untuk mensukseskan nya, menghadirkan gerakan sadar energi dan hemat energi nasional, menasionalkan isu daerah dan mendaerah kan isu nasional serta mengharapkan ke pemerintah
untuk membuat targetan energi yang rasional dan realistis serta harus di capai target yang
sudah di buat seperti rued dan ruen di bauran energi.

Rekomendasi kebijakan energi di daerah juga di hadirkan oleh DEM SE Indonesia yang ada di setiap provinsi dan kabupaten kota serta kampus dengan mendorong energi berkeadilan dan menjadikan energi sebagai modal pembangunan bangsa hari ini dengan sinergi Energi Negeri Gotong royong bersama.

Rifqy Nuril Huda selaku wasekjen hukum dan advokasi dem Indonesia menyampaikan, “Keseluruhan maklumat butir rekomendasi DEM Indonesia dan DEM daerah se Indonesia dapat di akses langsung di sosial media DEM Indonesia dan rekomendasi ini di kirim melalui kantor pos ke presiden republik Indonesia, menteri ESDM, menteri lingkungan
hidup, menteri Mendikbud Dikti, Menparekraf, SKK Migas, menteri BUMN, BPH migas, DPR RI dan di kirimkan ke seluruh pemangku kebijakan di daerah, badan usaha di daerah agar kedepan impian kita Indonesia adil Makmur dapat kita wujudkan dengan semangat kemerdekaan dan gotong royong.”

Di tambahkan oleh ketua pelaksana kegiatan refleksi kemerdekaan RI ke 76 tahun oleh DEM Indonesia, saudara didik Armansyah “berharap pemuda Indonesia dapat menyongsong Indonesia emas 2045 dengan Gotong royong dan covid 19 hari ini dapat segera berakhir serta mendoakan kedaulatan energi hadir di Indonesia untuk sebesar besar kemakmuran rakyat Indonesia.”

Rekomendasi Kebijakan Energi di Daerah (Riau)

Kurangnya Ahli atau Pakar Energi di daerah juga dapat menjadi point penting rendahnya peningkatan Energi EBT/Non EBT.

Pakar/Ahli dibutuhkan untuk mempercepat peningkatan Potensi di Provinsi Riau melalui Disertasi, Disertasi dari para ahli dapat menjadi stimulus bagi generasi selanjutnya,

Provinsi Riau terlalu lambat dalam menciptakan Ahli-Ahli Migas dan Ahli energi di Daerah.Provinsi Riau juga punya sejarah Penting yg seharusnya Pemerintah Daerah harus memblow up sejarah penting tersebut. Seperti sudah berapa lama migas itu hadir di Riau?

Blok Lirik dan Rokan menjadi sejarah kunci bahwa Standard Vacum dan Texaco pernah berada di Provinsi ini.

EDITOR : SETYANEGARA

Related Posts