ZONASATUNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengkhianati negara dan harus diturunkan inkonstitusional secara revolusi. Selama ini permintaan menununkan Jokowi melalui lembaga legislatif tidak pernah didengar wakil rakyat.
“Jokowi tidak layak memimpin negeri ini. Penipu dan pengkhianat negara. Jokowi harus harus diturunkan secara revolusi,” kata mantan Danjen Kopassus Mayjen (Purn) Soenarko dalam acara diskusi beberapa waktu lalu.
Kata Soenarko, Jokowi harus diturunkan secara revolusi dengan mengajak rakyat karena selama ini permintaan melalui lembaga legislatif tidak pernah didengar. “Saya sudah mengikuti secara konstitusional dan hukum tetapi tidak ada proses hukumnya,” jelasnya.
Ia pernah melaporkan dugaan korupsi Kaesang dan Jokowi ke Mahkamah Agung (MA) namun tidak ada tindaklanjutnya. Jokowi dan Kaesang tidak pernah dipanggil MA.
“Petisi 100 yang minta Jokowi tak ada tindak lanjutnya di legislatif, juga ke MA menuntut dugaan kasus korupsi Kaesang dan Jokowi. Ini orang budeg tiidak punya malu, tidak bisa turun secara konstituisonal,” jelasnya.
Soenarko mengatakan, kedaulatan ada di tangan rakyat sehingga boleh menurunkan presiden di tengah jalan. “Presiden telah kasih amanah. Kita sebagai rakyat sebagai pemegang kedaulatan boleh menurunkan presiden,” pungkasnya.
EDITOR: REYNA
Related Posts

Potret ‘Hutan Ekonomi’ Indonesia

Prof. Djohermansyah Djohan: Biaya Politik Mahal Jadi Akar Korupsi Kepala Daerah

Muhammad Taufiq Buka Siapa Boyamin Sebenarnya: Kalau Siang Dia LSM, Kalau Malam Advokad Profesional

Purbaya Dimakan “Buaya”

Pengakuan Kesalahan Oleh Amien Rais Dalam Amandemen Undang‑Undang Dasar 1945

Menemukan Kembali Arah Negara: Dari Janji Besar ke Bukti Nyata

Informaliti

Pasang Badan

Relawan Sedulur Jokowi Tegaskan Tetap Loyal Kepada Jokowi

Bobibos: Energi Merah Putih Dari Sawah Nusantara Yang Siap Guncang Dunia



No Responses