Lebanon mengutuk serangan teror terhadap fasilitas industri pertahanan Turki

Kementerian Luar Negeri mengecam ‘segala bentuk kekerasan dan terorisme’

ANKARA – Kementerian Luar Negeri Lebanon pada hari Jumat mengutuk serangan teror awal minggu ini di Ankara yang menargetkan fasilitas industri pertahanan.

Kementerian tersebut menegaskan “solidaritas Lebanon dan mendukung Republik Turki,” dalam menghadapi serangan tersebut seraya mengecam “segala bentuk kekerasan dan terorisme.”

Lebanon, yang menghadapi serbuan dan serangan harian oleh Israel, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan mendoakan pemulihan yang cepat bagi mereka yang terluka dalam serangan teror tersebut.

Setidaknya lima orang tewas dan 22 orang terluka pada hari Rabu ketika teroris menyerang kantor pusat Industri Dirgantara Turki (TAI), menurut Menteri Dalam Negeri Turki Ali Yerlikaya.

Yerlikaya mengatakan teroris yang dinetralisir yang bertanggung jawab atas serangan tersebut diidentifikasi sebagai anggota kelompok teror PKK.

Dalam lebih dari 40 tahun kampanye terornya melawan Türkiye, PKK — yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Türkiye, AS, dan Uni Eropa — telah bertanggung jawab atas kematian 40.000 korban.

EDITOR: REYNA

Related Posts