Makna Lebaran Bagi Ridwan Hisyam

Makna Lebaran Bagi Ridwan Hisyam
Ridwan Hisyam, Politisi Senior Parta Golkar

JAKARTA – Lebaran bagi Ridwan Hisyam bukan cuma seremoni Idulfitri, tapi momen refleksi dan konsolidasi moral kebangsaan.

Ia bukan politisi musiman yang hanya muncul saat kamera menyala, tapi penjaga nurani politik yang tetap hadir bahkan saat panggung sepi.

Lebaran Ridwan Hisyam, bukan parade pencitraan, tapi perjalanan spiritual dari hati ke hati.

Bukan soal baju putih, tapi pikiran bersih dan niat tulus.

Ia menyapa bukan hanya dengan tangan, tapi dengan keberpihakan.

Ia bersilaturahmi bukan sekadar basa-basi, tapi menguatkan tali perjuangan.

Sementara banyak yang menjadikan Idulfitri sebagai waktu rehat dari urusan negara, Ridwan Hisyam justru menjadikannya ruang evaluasi:

“Sudahkah aku amanah pada suara rakyat? Sudahkah aku pantas menyambut maaf Tuhan dengan sikap adil kepada sesama?”

Dan, di tengah suara takbir yang menggema, Ridwan Hisyam tak sibuk mengatur panggung, tapi sibuk memperbaiki fondasi bangsa yang retak oleh ego dan kerakusan.

“Karena bagi Ridwan Hisyam, fitrah bukan kembali ke nol, tapi maju dengan arah baru!”

EDITOR: REYNA

Last Day Views: 26,55 K