PDI-P Ngawi Lakukan Aksi WO Atas Draft KUA-PPAS P-APBD Tahun 2021 Dari Bupati

ZONASATUNEWS.COM, NGAWI–Rapat Pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara KUA-PPAS P-APBD Tahun 202I Kabupaten Ngawi, Kamis (19/8/2021) antara Badan Anggaran DPRD dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) yang dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) mengalami deadlock, sebab peserta rapat dari Fraksi PDI-P pilih Walk-Out dari rapat.

Menurut Yuwono Kartiko Ketua Fraksi PDI-P DPRD Ngawi, “Walk-Out kami dari rapat pembahasan KUA-PPAS P-APBD 2021 karena belum bisa seirama dengan draft KUA-PPAS P-APBD Tahun 2021 yang di ajukan oleh TAPD, kami tidak menghambat proses rapat pembahasan itu, tidak.”

Ketua Fraksi PDI-P DPRD yang akrab dipanggil dengan nama Pak King itu memberikan catatan sebagai sikap Fraksi PDI-P atas pembahasan KUA-PPAS P-APBD Tahun 2021.

Catatan Fraksi PDI Perjuangan atas Pembahasan KUA-PPAS P-APBD 2021:

1.Proses penyusunan draft KUA-PPAS P-APBD 2021 yang dilakukan TAPD tidak melibatkan pemangku kepentingan secara utuh

2.Data yang diberikan TAPD tidak konsisten, mencerminkan ketidaksiapan dalam merancang KUA-PPAS P-APBD 2021

3.Materi yang disajikan TAPD tidak mengakomodir prioritas program visi-misi Bupati 2021-2024

Atas catatan itu Fraksi PDI Perjuangan Ngawi memutuskan untuk Walk-Out dalam pembahasan KUA-PPAS P-APBD 2021

Sedangkan menurut Khoirul Anam Mu’min yang akrab dipanggil Gus Anam, Wakil Ketua DPRD dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) saat dikonfirmasi ZONASATUNEWS.COM, melalui sambungan telepon membenarkan rapat pembahasan KUA-PPAS antara Banggar dengan TAPD yang dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Ngawi mengalami deadlock, peserta rapat dari Fraksi PDI-P Walk-Out dari rapat.

Khoirul Anam Mu’min (Gus Anam) Wakil Ketua DPRD Ngawi dari F-PKB

Hal ini dikarenakan eksekutif dinilai tidak memperhatikan suara-suara legislatif yang memiliki fungsi Budgeting pada KUA-PPAS P¬-APBD Tahun 2021.

“Hendaknya Eksekutif mendengarkan suara-suara DPRD, sebab DPRD memiliki jalur aspirasi langsung dari masyarakat lewat Reses, Musrenbang, dan aspirasi-aspirasi itu dituangkan dalam Pokok-pokok Pemikiran (Pokir) Legislatif yang selanjutnya supaya diperjuangkan dalam P-APBD,” tegas Khoirul Anam Wakil Ketua DPRD Ngawi.

Terkait aksi Walk-outnya PDIP dari sidang pembahasan KUA-PPAS P-APBD 2021, Gus Anam mengatakan, “Kami sangat mendukung dan menghormati langkah PDIP. Sebab mereka juga mengemban aspirasi-aspirasi yang harus diperjuangkan dalam P-APBD.”

“Pembahasan KUA-PPAS P-APBD ini bagaimana agar Pro dengan kepentingan publik. Tim P-APBD hendaknya tanggap dengan usulan melalui jalur aspirasi yang dibawa DPRD, toh, itu usulan yang langsung menyentuh elemen publik yang punya dampak langsung pada masyarakat. Bahkan Postur P-APBD 2021 semakin bagus.” Gus Anam juga menambahkan.

EDITOR : SETYANEGARA

RIYANTO Kepala Desa Kauman, Kabuh Kabupaten Jombang mengucapkan Selamat Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI Yang ke -76

Related Posts