SURABAYA – Sygma Research and Consulting, sebuah lembaga riset dan konsultasi yang baru saja berdiri, tengah melakukan penjajakan kerjasama strategis dengan Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) dalam hal pengelolaan studio podcast dan Radio Istara FM, yang merupakan radio komunitas milik universitas tersebut.
Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi kedua belah pihak. Sygma berencana mengintegrasikan keahlian riset dan konsultasinya dengan potensi besar dari infrastruktur media yang dikelola oleh Unitomo, guna memperluas jangkauan dan dampak program-program mereka.
Direktur Eksekutif Sygma Research and Consulting, Musonif Afandi, menyatakan optimisme terhadap kerjasama ini. “Kami melihat peluang besar dalam pengembangan media seperti podcast dan radio, sebagai sarana untuk memperluas akses informasi dan edukasi di masyarakat. Melalui kerjasama dengan Unitomo, kami yakin bisa memberikan kontribusi nyata dalam pengelolaan yang lebih profesional, sekaligus mengembangkan konten berkualitas yang relevan dan informatif,” ujarnya.
Dekan Fikom Unitomo, Dr. Drs. Harliantara, M.Si., juga menyambut positif penjajakan ini. “Unitomo memiliki komitmen kuat dalam mengembangkan pendidikan berbasis media. Kami berharap kolaborasi dengan Sygma akan meningkatkan kualitas dan profesionalisme pengelolaan media kampus, khususnya Radio Istara FM dan studio podcast. Ini juga menjadi langkah strategis bagi kami untuk memperkuat posisi Unitomo sebagai kampus yang inovatif dalam memanfaatkan teknologi media,” jelasnya.
Tahap awal dari penjajakan kerjasama ini akan difokuskan pada peningkatan sumber daya manusia dan pengembangan konten. Dengan pengalaman Sygma dalam melakukan riset dan analisis sosial, diharapkan pengelolaan media Unitomo dapat lebih terstruktur dan relevan dengan kebutuhan audiens saat ini.
Kerjasama ini juga sejalan dengan visi Sygma untuk berperan aktif dalam penyebaran informasi berbasis data dan riset kepada masyarakat luas, khususnya melalui media yang sedang berkembang pesat di Indonesia.
EDITOR: REYNA
Related Posts

Potret ‘Hutan Ekonomi’ Indonesia

Prof. Djohermansyah Djohan: Biaya Politik Mahal Jadi Akar Korupsi Kepala Daerah

Muhammad Taufiq Buka Siapa Boyamin Sebenarnya: Kalau Siang Dia LSM, Kalau Malam Advokad Profesional

Purbaya Dimakan “Buaya”

Pengakuan Kesalahan Oleh Amien Rais Dalam Amandemen Undang‑Undang Dasar 1945

Menemukan Kembali Arah Negara: Dari Janji Besar ke Bukti Nyata

Informaliti

Pasang Badan

Relawan Sedulur Jokowi Tegaskan Tetap Loyal Kepada Jokowi

Bobibos: Energi Merah Putih Dari Sawah Nusantara Yang Siap Guncang Dunia



No Responses