Oleh: Ridwan Saidi
(Budayawan Betawi, Sejarawan,Polirisi Senior)
(Terima kasih untuk pelukis Iwan Aswan bin Naseh yang support saya siapkan CABE yang ini)
Pelukis Raden. Saleh lahir di Semarang pada tahun 1811. Ayahnya Sayyid Hussein bin Alwi bin Awal. Ibunya Raden Ayu Syarif Husein bin Alwi bin Awal.
Sejak kecil tinggal di rumah pamannya bupati Semarang Suryamenggala. Dari 1820 s/d 1829 berpindah-pindah tinggal di Cianjur, Bogor, Semarang. Tampaknya dari garis ibu Raden Saleh memiliki darah menak Cianjur.
Berita penculikan Pangeran Diponegoro oleh de Kock Belanda membuat kaget dan marah kalangan elit komunitas zona economi Semarang. Mereka ke Magelang, tempat Pageran ditahan dan mereka menuntut de Kock bebaskan Pangeran.
Seorang ahli seni lukis asal Jerman Werner Kraus setelah mengamati lukisan Raden Saleh tahun 1857 merasa yakin ada tokoh Raden Saleh dalam lukisannya itu, photo lukisan atas.
Mengapa Raden Saleh yang hadir di Magelang awal 1830 baru melukisnya tahun 1857. Karena ia marah. Melihat lukisan Nicolus Belanda dengan tema serupa tapi Pangeran digambarkan sangat loyo.
Alfred Hitckock dalam tiap filmnya suka memunculkan sosoknya dalam sebuah scene di film.
Saya kenal seorang bassist Jazz yang biasa bermain a.l dengan Bill Saragih dan drummer asal Pillipine Domingo Roda, namanya Kismet Rasat. Kismet mendapat story tentang Raden Saleh dari temannya seoramg pelukis Belanda.
Raden Saleh suatu hari di rumahnya di Cikini ketamuan pelukis yang baru datang dari Holland.
Deze Hollander minta izin melukis di halaman rumah Raden Saleh yang tertutup rerumputan hijau sementara banyak pohon-pohon tumbuh dengan segar yang sesekali bergoyang dihempas angin dari Kali Pasir.
Raden Saleh menemani bulé melukis sembari duduk-duduk drinken koffee en ciplak-ciplak roti. Bulé melukis bunga.
Klaar lukisan cat belum kering. Lukisan bunga dijemur. Bulé menemani Raden Saleh duduk-duduk.
Sekitar setengah jam dua ekor kupu-kupu yang lucu hinggap sekejap di lukisan bunga dan pergi lagi.
Bulé ketawa-ketawa, bangga. Raden Saleh bangun lalu menuju rumah dan menutup pintunya.
Malam harinya di beranda hotel des Galleries Harmonie tempat seniman-seniman kumpul, juga biasanya Raden Saleh tapi malam itu tak ada, kasus burung jadi pergunjingan.
Seminggu sudah Raden Saleh tak nampak. Seniman-seniman was-was. Mereka janji mau ke rumah Raden Seleh di hari esok.
Esok hari mereka dapatkan rumah Raden Saleh tertutup dan gelap. Seseorang mengintip dari lobang jendela model gambang. Lalu teriak, Saleh bunuh diri. Semua berebut ngintip. Ya hij ist mati. Panggil polisi.
Polisi buka satu pintu, semua berebut masuk dan langsung jatuh duduk. Yang mereka lihat cuma lukisan Raden Saleh gantung diri. Tiba-tiba Raden Saleh keluar kamarnya tanpa kata berdiri saja.
Tak ada suara semua terdiam. Seorang pelukis sepuh bicara sambil hadapkan muka ke pelukis bunga.
Kamu datang dari Belanda cuma buat verkleneren Raden Saleh yang kita orang disini begitu hormat akan dia. Cat minyak yang kamu campur pewangi menipu kupu-kupu pun cuma sekejap. Jij pelukis zonder ethic.
Kita orang disini jadi minderwaardig gara-gara kamu. Karena Raden Saleh jadi terpaksa hunjuk bakatnya yang luar biasa haibat sebagai pelukis besar. Pulang naar Holland maar, bikin apa jij di négri Betawie. RSaidi
EDITOR: REYNA
Related Posts
Api di Ujung Agustus (Seri 31) – Bayangan Kudeta Makin Nyata
Api di Ujung Agustus (Seri 30) – Jejak Jaringan Tersembunyi
Api di Ujung Agustus (Seri 29) – Jejak Operasi Tersembunyi
Api di Ujung Agustus (Seri 28) – Jantung Garuda Di Istana
Api di Ujung Agustus (Seri 27) – Jalur Rahasia Wiratmaja
Api di Ujung Agustus (Seri 26) – Bayangan Dalam Istana
Api di Ujung Agustus (Seri 25) – Garuda Hitam Membara
Api di Ujung Agustus (Seri 24) – Kartu As Gema
Api di Ujung Agustus (Seri 23) – Dua Api, Satu Malam
Api di Ujung Agustus (Seri 22) – Duel Senyap di Rumah Sakit
CABE, Catetan Babe (168): Selamat Pagi, Air Mata! - Berita TerbaruFebruary 8, 2022 at 9:11 am
[…] Baca Juga: CABE, Catetan Babe (167): Hitchkock Style Dalam Lukisan Raden Saleh […]
c2c chatDecember 17, 2024 at 3:06 am
… [Trackback]
[…] Read More Info here on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-167-hitchkock-style-dalam-lukisan-raden-saleh/ […]