ZONASATUNEWS.COM, JAKARTA – Perang di Gaza antara militan Palestina Hamas dengan Israel hingga kini masih terus berlanjut. Ribuan orang dilaporkan tewas akibat perang yang tidak kunjung usai ini. Tidak terkecuali pasukan pertahanan Israel yang kini mulai kehilangan beberapa komandan militernya di Gaza karena tewas terbunuh.
Dilaporkan media Tmes of Israel dua komandan militer IDF tewas yakni Kapten Yarin Gahali dan Kapten Neetanel Silberg. Dilansir dari media tersebut dua pasukan IDF yang tewas tersebut menyandang jabatan sebagai komand militer. Kematian 2 komandan militer Israel ini menambah daftar panjang setelah sebelumnya dikabarkan 7 komandan militer terbunuh.
Kematian tentara Israel dalam operasi darat semakin menambah jumlah korban tewas di pihak militer Israel. Mengutip laman Anadolu Agency, pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengungkapkan sejak 7 Oktober 2023, kematian militer Israel meningkat menjadi 339 orang, termasuk diantaranya 24 orang selama operasi darat yang sedang berlangsung di Gaza.
Sebagian besar korban terbaru adalah tentara cadangan di divisi lapis baja, yang dipanggil untuk bertugas setelah serangan Hamas. Mereka pun bertekad untuk mengalahkan Hamas.
Berikut adalah daftar komandan militer Israel yang tewas dalam perang Palestina vs Israel.
1. Letkol Salman Habaka
Letkol Salman Habaka adalah perwira paling senior Israel yang terbunuh dalam operasi darat IDF di Jalur Gaza pada 2 November 2023. Letkol Salman Habaka, 33 tahun, merupakan komandan Batalyon 53 Brigade Lapis Baja ke-188. Ia tewas dalam pertempuran melawan Hamas di bagian utara Gaza, menurut laporan Times Of Israel. Tidak ada rincian lebih lanjut yang diberikan tentang keadaan kematiannya. Namun kematiannya menjadikan jumlah korban tewas menjadi 18 tentara selama serangan darat.
2. Sersan Staf Itay Saadon
Komandan Israel yang tewas dalam perang antara Israel dan Palestina lainnya adalah Sersan Staf Itay Saadon, 21 tahun. Mengutip Anadolu Agency, komandan tank Israel itu tewas dalam pertempuran yang sedang berlangsung dengan pejuang Palestina, Hamas di Jalur Gaza utara pada hari Jumat, 3 November 2023. Saadon dilaporkan menjadi bagian dari Batalyon 52 Brigade Lapis Baja 401 yang bertempur di Gaza.
4. Kapten Beni Wais
Kapten Beni Wais, 22 tahun, dari Haifa merupakan seorang komandan peleton di Batalyon 195. IDF melaporkan Kapten Beni Wais menjadi komandan militer yang tewas dalam pertempuran di utara Jalur Gaza. Selain Beni Wais, tiga tentara lain yang juga tewas yaitu Mayor (res.) Uriah Mash, 41 tahun, dari Telamon. Selanjutnya ada Mayor (res.) Yehonatan Yosef Brand, 28 tahun, dari Yerusalem. Lalu ada Mayjen Gil Pishitz, 39 tahun.
6. Kolonel Jonathan Steinberg
Sebelumnya, Komandan Brigade Infanteri Nahal, Kolonel Jonathan Steinberg, 42 tajun, dilaporkan tewas pada hari Sabtu, 7 Oktober 2023. Steinberg tewas dalam serangan Hamas di daerah Kerem Shalom dekat perbatasan dengan Jalur Gaza. Steinberg merupakan pejabat paling senior dan salah satu perwira paling senior yang tewas dalam pertempuran Israel vs Palestina.
7. Mayor Sahar Makhlouf
Komandan militer Israel yang juga tewas dalam perang Palestina adalah Mayor Sahar Makhlouf. Sahar merupakan komandan Batalyon Komunikasi 481 Israel. Mayor Makhlouf memainkan peran penting dalam memastikan komunikasi yang efektif di dalam IDF. Peran ini mencakup pengawasan berbagai sistem dan strategi komunikasi penting yang merupakan bagian integral dari operasi militer. Tanggung jawabnya termasuk mengoordinasikan arus informasi, menjaga saluran aman, dan memberikan dukungan penting kepada unit IDF di lapangan.
8. Kapten Yarin Gahali
Merupakan komandan pleton di unit pengintai Brigade Gifati dari Rehovot. Dikabarkan dia terbunuh di Gaza Selatan
9. Kapten Neetanel Silberg
Merupakan komandan tim di unit Halom Corps Teknik Tempur. Dia terbunuh di utara Jalur Gaza.
EDITOR: REYNA
Related Posts

Perubahan iklim akan berdampak parah pada ekonomi dan keamanan Belgia

Kemenangan Zohran Mamdani Bukan Simbolis Tapi Transformasional

Laporan rahasia AS menemukan ‘ratusan’ potensi pelanggaran hak asasi manusia Israel di Gaza

Prancis dan Spanyol menuntut pembatasan hak veto PBB untuk memastikan keadilan di Gaza

Mesir sepakat dengan Iran, AS, dan IAEA untuk melanjutkan perundingan guna menemukan solusi bagi isu nuklir Iran

Kepala Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) mencalonkan diri sebagai Sekretaris Jenderal PBB

Laporan PBB: Sebagian besar negara gagal dalam rencana iklim yang diperbarui

Rencana Tersembunyi Merobohkan Masjidil Aqsa, Klaim Zionis Menggali Kuil Sulaiman, Bohong!

Umat Islam Jangan Diam, Israel Mulai Menjalankan Rencana Jahatnya: Merobohkan Masjid Al Aqsa

Wakil Ketua Komisi I DPR Sukamta : Mr Trump, Tidak Adil jika Pejuang Palestina Dilucuti Senjatanya Sementara Israel Dibiarkan Menembaki Gaza



No Responses