Kementerian Kesehatan Israel menolak perawatan pasien yang berasal dari Gaza dan Lebanon di rumah sakit di Israel

Kementerian Kesehatan Israel menolak perawatan pasien yang berasal dari Gaza dan Lebanon di rumah sakit di Israel

Menteri Kesehatan membatalkan arahan kementerian untuk mengizinkan perpindahan

ANKARAMenteri Kesehatan Israel Uriel Busso membatalkan rencana kementeriannya pada hari Jumat untuk mengizinkan penduduk dari Gaza dan Lebanon menerima perawatan medis di rumah sakit di Israel, menurut laporan.

Pengumuman Busso muncul tak lama setelah Direktur Jenderal Kementerian Bar Siman Tov mengeluarkan arahan yang mengizinkan mereka yang dievakuasi oleh tentara Israel dari Gaza atau Lebanon untuk menerima perawatan di rumah sakit Israel, menurut surat kabar Jerusalem Post.

Menteri Kesehatan mengklaim bahwa arahan tersebut dikeluarkan tanpa sepengetahuan atau persetujuannya.

Dia menekankan bahwa “tidak ada perubahan dalam kebijakan tegasnya yang tidak mengizinkan teroris serta penduduk dari Gaza dan Lebanon mencari perlindungan di rumah sakit Israel.”

Arahan untuk mengizinkan perawatan bagi mereka yang berasal dari Gaza dan Lebanon muncul setelah laporan mengatakan 25 anggota Hamas, yang ditangkap pada 7 Oktober, dirawat di rumah sakit Israel, sehingga memicu penolakan terhadap langkah tersebut di kalangan staf medis, tambah Jerusalem Post.

Editor: Reyna

Last Day Views: 26,55 K