Rangkuman Hari ke-76 Israel-Hamas: IDF Tarik Pasukan Hingga Pasukan Liar Houthi Bisa Ratakan Israel

Rangkuman Hari ke-76 Israel-Hamas: IDF Tarik Pasukan Hingga Pasukan Liar Houthi Bisa Ratakan Israel
Foto: Tentara Israel memeriksa terowongan yang diduga mejadi tempat persembunyian kelompok militan Hamas di RS Al Shifa, Jalur Gaza. (REUTERS/Ronen Zvulun/File Photo)

ZONASATUNEWS.COM, JAKARTA – Amerika Serikat mengajak Cina untuk bergabung dalam koalisi maritim yang baru dibentuk pekan ini. Tujuan dibentuknya koalisi tersebut adalah untuk melawan ancaman Houti Yaman di Laut Merah. Namun tawaran tersebut ditolak oleh Tiongkok.

Sebelumnya juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat Miller mengatakan Amerika Serikat sangat mengharapkan Cina bergabung dengan koalisi maritimnya. Koalisi ini dibentuk untuk melawan Houti yang terus menargetkan kapal-kapal Israel maupun yang berhubungan dengan Zionis.

Menurutnya semakin banyak negara yang bergabung maka akan semakin bagus maski Cina belum menyatakan setuju Miller yakin bahwa Beijing tidak akan menolak ajakan Amerika Serikat. Namun media Israel mengonfirmasi bahwa kapal perang Tiongkok yang dikerahkan di laut merah menolak membantu kapal kargo Israel di Bab Al Mandad.

Tiongkok enggan membantu meski beberapa kapal yang diserang Yaman memiliki koneksi ke Hongkong.

Diketahui dua bulan lalu dilaporkan bahwa tentara Tiongkok mengerahkan enam kapal perang di Timur Tengah.Kapal itu dikerahkan di tengah meningkatnya ketegangan di wilayah itu akibat perang di Gaza.

Enam kapal itu mencakup kapal perusak berpeluru kendali sebuah fregat dan kapal pasukan terintegrasi.

Israel saat ini tengah membicarakan gencatan senjata sementara dengan Hamas. Nantinya pasukan pendudukan juga dimungkinkan akan menarik tentaranya di beberapa wilayah Jalur Gaza.

Channel 13 Israel mengungkap visi Israel untuk mencapai kesepakatan dengan Hamas yang mencakup pertukaran tahanan saat kencatan senjata bahkan Israel juga berbicara soal penarikan pasukan di Medan perang.

Israel sendiri jarang berbicara mengenai persetujuannya untuk menarik diri dari beberapa wilayah di Jalur Gaza secara permanen. Sluran tersebut mengutip pejabat Israel yang mengetahui dokumen perundingan yang mengatakan bahwa tentara Israel yakin ada kemungkinan untuk menarik diri dari beberapa daerah di Jalur Gaza terutama daerah yang diklaim telah mengakhiri operasi militernya

Hal itu direspon oleh seorang pejabat senior militer. Dikatakannya Israel tidak memiliki masalah untuk menarik diri dari beberapa wilayah meskipun nantinya akan dianggap seolah-olah merupakan sebuah pencapaian bagi gerakan Hamas. Selain itu Israel disebut setuju untuk membebaskan tahanan terkemuka dari faksi-vaksi Palestina.

Hamas nantinya akan membebaskan 40 tahanan termasuk wanita orang lanjut usia dan orang-orang yang membutuhkan perawatan medis mendesak.

Saat ini pembicaraan intensif sedang berlangsung di bawah mediasi Qatar dan Mesir untuk mencapai kemungkinan gencatan senjata kedua.

Pasukan pendudukan saat ini mulai khawatir jika Hizbulah melakukan serangkaian pembalasan mematikan. Hal itu menyusul terbunuhnya pemukim wanita di utara setelah terkena serangan serangan pasukan Israel ke kota Al Maraun aatas.

Dikutip dari Almayadeen seorang wanita menjadi martir pasukan pendudukan sementara suaminya terluka dalam agresi Israel yang menargetkan rumah mereka di kota Maraunn al Ras di selatan negara tersebut.

Beberapa jam setelah serangan itu pasukan pendudukan menutup gerbang pemukiman di sepanjang perbatasan dengan Lebanon. Gerbang itu digunakan untuk masuk dan keluar yang akan ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Media Israel pada Kamis 21 Desember 2023 menyebut tindakan itu diambil menyusul peringatan akan adanya pengeboman dan tanggapan dari Hizbullah.

Israel meminta pemukim di pemukiman yang berdekatan dengan Lebanon untuk mengurangi pergerakan mereka. Selain itu media Zionis melaporkan ketakutan Israel terhadap terowongan milik Hizbullah di wilayah yang berdekatan dengan garis perbatasan.

Secara rinci situs Yedioth mengatakan bahwa para pemukim di pemukiman perbatasan yakin bahwa Hizbullah memiliki terowongan besar disana. Para pemukim khawatir Banjir al-Aqsa di utara kembali terulang.

Karma tentara Kiev tewan di Gaza

Tentara bayaran Ukraina dilaporkan tewas telah digempur Hamas di Jalur Gaza Utara. Tentara bayaran Ukraina yang bergabung dengan pasukan pendudukan juga turut terbunuh. Kabar ini disampaikan sumber swasta pada Kamis 21 Desember 2023.

Sumber tersebut merinci penyergapan yang dilakukan oleh Brigade Al Qasam yang berujung pada penangkapan sejumlah tentara bayaran Ukraina saat penyergapan.

Tujuh tentara bayaran Ukraina yang membantu tentara Israel dilaporkan terbunuh. Mereka terbunuh di lingkungan Shuja’iya pada Kamis 14 Desember.

Penyergapan itu juga menewaskan sejumlah tentara pendudukan sumber Quds Network menyebut ada video unit tentara bayaran di sekolah Shuuja’ya yang beredar.

Video itu diduga direkam pada hari yang sama dengan penargetan. Dalam video itu terlihat sekelompok tentara Ukraina di lingkungan Kota Gaza bersembunyi di balik tembok. Hal ini terjadi pada saat faksi-vaksi perlawanan Palestina di Jalur Gaza melancarkan pertempuran sengit melawan pasukan pendudukan Israel.

Namun belum ada keterangan resmi terkait terbunuhnya tentara bayaran Ukraina ini.

Serangan udara Israel menargetkan unit rudal permukaan ke udara dan unit Drone Hamas.

Akibat serangan itu pemimpin pasukan udara Hamas disebut tewas. Juru bicara IDF pada Rabu 20 Desember 2023 mengaku menghancurkan sebagian besar infrastruktur pasukan tersebut di seluruh Jalur Gaza.

Angkatan Udara melenyapkan kepala pasukan udara Hamas Atsam Abu Rahba. Selain itu anggota senior dari cabang lokal pasukan udara di seluruh Jalur Gaza juga diklaim ikut terbunuh. Serangan udara juga menargetkan unit rudal permukaan ke udara dan unit drone Hamas.

Menurut IDF kelompok intelijen Angkatan Udara bekerja untuk mempertahankan superioritas udara di semua sektor. Selain itu melindungi langit negara Israel disebutkan kelompok intelijen telah menemukan ratusan sasaran berbeda di Gaza, mulai dari Kompleks militer tempat persembunyian dan apartemen operasional yang digunakan oleh anggota senior pasukan udara Hamas

Pasukan pendudukan mengaku menguasai jaringan terowongan rahasia bawah tanah Hamas. Terowongan itu berfungsi sebagai bungker bagi para pemimpin tertinggi Hamas dan sebagai rute transportasi ke lokasi-lokasi di atas tanah di dalam dan sekitar lapangan Palestina dan di Kota Gaza pada Rabu 20 Desember 2023.

IDF mengunggah video yang memperlihatkan terowongan di bawah rumah pemimpin senior Hamas.

Terowongan itu dilengkapi dengan kamera CCTV, terdapat pula amunisi senjata yang diduga milik Hamas di ruangan tersebut, memiliki listrik, air, telepon, makanan, hingga panel surya. Sebuah lif juga ditemukan menuju ke sebuah terowongan.

Komandan Brigade 401 Kolonel Benny Aharon menyebut pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Yahya Sinwar Muhammad Deif menggunakan jaringan ini untuk mengelola operasi mereka. Juga dapat berkeliling melalui terowongan bersembunyi dalam waktu lama atau melarikan diri.

Sebelumnya pasukan pertahanan Israel mengaku menemukan terowongan terbesar Hamas di Jalur Gaza pada Minggu 17 Desember 2023. Sesudah video tersebut viral Hamas pun memberikan respon dan menertawakan. Sayap militer Hamas menyebut upaya Israel sia-sia dan terlambat.

Kelompok Ansarullah di Yaman berencana mengirimkan ribuan milisi ke Gaza.

Oleh karenanya Abdul Malik Badrulin Al Houti pemimpin Ansarullah meminta agar negara Arab membuka perbatasan. Disebutkan pengerahan milisi itu untuk mendukung Hamas melawan tentara pendudukan Israel. Untuk itu ia meminta negara-negara yang memisahkan Yaman dari Palestina untuk membuka perbatasan, tujuannya agar milisi Houti bisa menyeberang masuk ke Gaza.

Pernyataannya itu disampaikan dalam sebuah pidato yang disiarkan secara luas melalui televisi pada Rabu 20 Desember 2023. Sebelumnya Alhouti menegaskan jika militernya siap melakukan eskalasi di Lut Merah jika Israel tidak mengakhiri genosida di Gaza.

Mereka bahkan mengancam akan menargetkan kapal perang Amerika Serikat sebagai tanggapan atas setiap serangan terhadap Yaman.

November lalu kelompok Ansarullah mengumumkan jika mereka menargetkan kapal apapun yang dimiliki atau dioperasikan Israel di Laut Merah. Kapal-kapal yang menuju ke wilayah Zionis juga akan menjadi target sah selama beberapa hari terakhir.Yaman telah menyerang sejumlah kapal yang nekat menuju Israel.

Selengkapnya saksikan video dibawah ini:

EDITOR: REYNA

Last Day Views: 26,55 K